T-ara menjadi korban laporan yang belum dikonfirmasi di media.
Baru-baru ini, situasi penindasan (bullying) dimulai dengan beberapa tweet dan laporan yang mengatakan Hwayoung telah ditindas
dalam grup T-ara. Kecurigaan bahwa kelompok idola memiliki penindasan
dalam kelompok mereka telah ada sejak lama, dan tidak hanya mulai
kemarin. Tapi tuduhan penindasan terakhir telah meledak dan menarik
perhatian lebih dari sebelumnya.
Masalah yang ada di dalam penindasan ini adalah bahwa terlalu banyak perhatian dalam kasus ini,
bahwa laporan yang dipublikasikan di media hanya untuk meningkatkan
viewer pada website mereka yang merupakan sikap yang salah.
Untuk mengkonfirmasi tuduhan tentang bullying, netizens pergi dan
menggali berbagai hal yang terjadi di masa lalu. Kutipan dari siaran
yang berbeda dibesarkan melalui screen-captures dan dipertanyakan,
padahal mereka awalnya tidak bermasalah ketika pertama kali ditayangkan.
Laporan menyebar ke seluruh media tanpa melalui proses verifikasi.
Laporan yang menghubungi perwakilan dari siaran tersebut juga sulit
ditemukan.
Selain membuat screen-captures dari beberapa siaran,
berbagai rumor telah beredar tentang T-ara. Rumor palsu dan berbahaya,
seperti "geng" dan sejenisnya, sudah beredar online karena "kecurigaan
netizens," tapi seperti screen-captures, mereka juga belum diverifikasi.
Sang "trainee" yang terbukti palsu, dan juga laporan "back-dancer" yang
palsu juga , telah menyebar sebelum konfirmasi telah dilakukan.
Beberapa bahkan telrlalu jauh untuk memaksa dan mengatakan bahwa
Hwayoung meninggalkan pesan tersembunyi, "hanya penggemar yang tahu,"
dalam pesan Twitter-nya. Tapi sebenarnya hal itu berbeda tergantung di
mana Anda membuka gambar.
Website memperoleh pendapatan melalui
klik pada iklan di situs Web mereka, dan laporan-laporan sembrono dan
tidak profesional itu menyebar menarik perhatian dan menjadi pendapatan
bagi siapapun yang melaporkan laporan itu.
Tuduhan penindasan
pertama dimulai pada 28 Juli melalui pesan Twitter dan dilanjutkan
sampai tanggal 02 Agustus. Pencarian berelasi dengan T-ara mendominasi setiap
peringkat pencarian populer di berbagai situs. Olimpiade dimulai, tapi
skandal T-ara telah menarik perhatian dan keingin-tahuan yang lebih.
Topik utama yang terlatak pada masalah ini adalah wartawan sembarangan
melaporkan hal ini secara online tanpa mendapatkan konfirmasi hanya untuk
beberapa klik tambahan di situs Web mereka.
"Tolong berhenti dan tunggulah ketika saya
akan kembali dengan image baru yang lebih dewasa dan anggun." Tulis Hwayoung dalam akun Twitter pribadinya. Situasi
ini pada suatu titik di mana masalah ini akhirnya tenang.
*kalau mau tau lebih dalam tentang masalah ini dan ingin tau kebenarannya langsung aja di http://www.facebook.com/jungiestarindonesia . Semuanya lengkap membahas tentang T-Ara
Source : http://invalid.invalid/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar